Torsi Motor Induksi

Kembali lagi bersama Ane, Arie...

ane kembali membahas sdikit tentang Mesin Induksi yang tak lain adalah salah satu dari jenis mesin - mesin listrik. Dalam kesempatan kali ini ane akan membahas tentang Tori Motor Induksi.

Torsi ini sebenarnya apa sih sob ??

ada yang bisa jawab gak??? 

banyak dikalangan mahasiswa teknik Elektro, khususnya bagian Arus kuat sering mengatakan motor menghasilkan torsi?? apakah torsi itu?? apakah sebuah makanan atau peralatan??

Nahhhh.....

sebenarnya torsi itu adalah gaya. Gaya yang dibutuhkan pada bagian rotor agar dapat bergerak berputar. Dengan kata lain Torsi adalah gaya yang menyebabkan motor berputar.

Kalau begitu bagaimana cara mendapatkan besarannya ???

Dulu semasa ane kuliyah, ane sering sekali membahas ini kepada adik - adik junior maupun belajar kepada dosen. Kali ini ane akan memberitahu sobat - sobat semua bagaimana cara mendapatkan besaran Torsi dengan menggunakan tero Thevenin.

Suatu persamaan torsi pada motor induksi dapat dihasilkan dengan bantuan teori rangakaian thevenin. Dalam bentuk umumnya, teorema thevenin mengijinkan penggantian sembarang jaringan yang terdiri atas unsur – unsur rangkaian linier dan sumber tegangan fasor tetap. Rangkaian rotor direfrensikan terhadap stator. Misalkan V1 tegangan input motor, dengan melihat dari sisi terminal a-b, dapat dicari tegangan theveninnya. Perhatikan gambar berikut  ini.

Untuk mempermudah perhitungan maka pada gambar diatas, terminal a-b dibuka. Perhatikan gambar berikut.

Dari gambar diats dapat dihitung tegangan thevenin ( Vth )

 

subsitusikan persamaan (3) di atas ke persamaan (4), maka didapat

Pada keadaan motor bekerja normal, rotor berputar pada arah putaran medan magnetik yang dihasilkan oleh arus stator, kecepatannya diantara nol sampai kecepatan serempak, dan slipnya diantara nol dengan satu. Lihat gambar dibawah berikut.

Untuk mendapatkan mesin induksi yang bekerja sebagai generator, maka terminal stator dihubungkan pada suatu sumber tegangan dengan frekuensi tetap dan rotornya digerakkan diatas kecepatan serempak dengan suatu penggerak mula, seperti pada gambar diatas. Sumber tersebut menjaga supaya kecepatan serempak tetap dan mencatu masukan daya reaktif yang diperlukan untuk meneral medan magnetis celah udara. Karenanya slip berharga negatif.

Untuk mendapatkan file word (.docx) sobat dapat klik di sini

Terimakasih Telah berkunjung ke Arie Star Light, Tinggalkan jejak Sobat - sobat berupa Like dan G+1